Seminggu yang lalu, Justin Bieber melakukan hal yang tidak diduga-duga dalam konsernya di Manchester, Inggris. Mantan kekasih Selena Gomez tersebut tiba-tiba meninggalkan panggung di tengah penampilannya lantaran para penonton terus berteriak. Pasca kejadian tersebut, Justin Bieber akhirnya memberanikan diri untuk menuliskan pesan panjang untuk penggemarnya lewat Twitter. Dalam postingannya, penyanyi asal Kanada itu menjelaskan alasan mengapa dirinya mengambil sikap demikian saat konser.
“Orang-orang cenderung ingin menghentikanmu. Apa yang aku maksud dengan itu adalah … orang mencoba untuk memutar balikkan fakta, beberapa orang tidak mau mendengarkan,” tulisnya. “Jika aku tidak menggunakan platform ini untuk menjadi orang yang aku tahu, dan membicarakan apa yang ada dihatiku, maka aku seperti melakukan ketidakadilan.”
Justin pun melanjutkan ungkapan isi hatinya. “Akan ada saatnya di mana aku mengatakan hal yang salah, karena aku manusia. Aku tidak berpura-pura menjadi sempurna,” lanjutnya. “Kalian tahu, aku tidak mengatakan hal yang benar sepanjang waktu karena jika itu terjadi maka aku hanya akan mejadi robot. Aku bukan robot.”
“Ada saat-saat ketika aku marah, ada saat-saat ketika aku akan frustasi. Tapi aku selalu akan menjadi diriku sendiri di atas panggung ini,” ungkap Justin “Ketika orang mencoba memutar balikkan fakta dan berkata ‘Justin marah pada penggemarnya. Dia tidak ingin fansnya berteriak’, itu bukanlah apa yang aku lakukan.” Justin mengaku bahwa dia hanya ingin penggemar mendengarkannya sebentar saja. Pelantun single” itu pun tetap mengapresiasi kehadiran fansnya dalam konser. “Kalian sungguh luar biasa,” tandasnya.