Tidak mudah bagi sebuah boyband untuk tetap eksis dan mencapai kesuksesan yang semakin besar setelah menjadi fenomena melalui album pertama dan kedua mereka. Tetapi, usaha keras yang dilakukan oleh One Direction dengan penuh keberanian, tampaknya membuahkan hasil. Jika pada umumnya jalur yang ditempuh oleh sebuah boyband melalui album ketiga mereka adalah musik yang lebih terdengar mainstream dan cenderung ke arah Dance atau R&B, One Direction justru dengan nekad memilih untuk bermain dengan musik Rock. “Midnight Memories” menjadi sebuah album yang terasa lebih personal karena sesuai dengan usia dan kepribadian Harry, Liam, Louis, Niall, dan Zayn yang semakin dewasa.
Album ini dibuka dengan “Best Song Ever” yang terasa pas dengan spirit dari “Midnight Memories.” Irama uptempo lagu ini yang penuh semangat menjadi simbol yang menggambarkan arah dari album. Intro “Best Song Ever” yang terdengar seperti sampling dari lagu “Baba O’ Riley” seakan-akan membuktikan bawa One Direction akan mengisi musik mereka dengan lagu-lagu berirama Arena Rock yang pernah Berjaya di tahun 70 dan 80-an.
“Story of My Life” menurunkan tempo yang sudah dibangun pada track pertama. Lagu ini memperlihatkan sisi serius dari One Direction. Terdengar sedih dan pahit, tetapi sekaligus hangat. Lagu yang juga ditulis oleh keempat personil One Direction ini terbukti menjadi salah satu single terbaik yang pernah dikeluarkan oleh mereka. “The story of my life, I take her home, I drive all night to keep her warm, and time, is frozen.” Lagu ini bukanlah sebuah lagu balada cinta yang biasa. Dengan lirik yang dalam dan juga balutan musik folk-nya, kelak akan menjadikan “Story of My Life” sebagai salah satu highlight dalam retrospektif karir One Direction.
“Diana” dan “Midnight Memories” kembali mengajak kita menikmati sisi Arena Rock dari One Direction. Bahkan, “Diana” akan dengan sangat mudah terdengar sebagai lagu milik Bryan Adams. Tidak jauh berbeda adalah “Midnight Memories” yang potensial menjadi hits besar One Direction berikutnya. Lagu ini akan terasa megah jika dinyanyikan di stadion yang besar saat konser One Direction. Irama yang hampir serupa dengan hit “Pour Some Sugar on Me” dari Deff Leppard juga membangun kesan nostalgia yang menarik. Bagi anak muda yang belum pernah merasakan kejayaan Deff Leppard di era 80 hingga 90-an tampaknya diberikan edukasi oleh One Direction.
“You & I” dan “Don’t Forget Where You Belong” kembali menunjukkan sisi sensitif dari One Direction. “You & I” merupakan sebuah Power Ballad dengan lirik yang indah. Pembagian vokal dalam lagu ini juga cukup menarik, di mana Niall yang biasanya mendapatkan porsi kecil, diberikan kesempatan untuk membuka lagu dengan suara uniknya. Pada bagian klimaks lagu, terdengar teriakan dan juga falsetto yang mulus dari Zayn Malik. “Don’t Forget Where You Belong” yang ditulis oleh Niall Horan bersama 3 personil McFly, Tom Fletcher, Danny Jones, dan Dougie Poynter menjadi pengingat akan kesederhanaan awal mula One Direction, sebelum mereka terkenal seperti saat ini. Simak saja intro liriknya “Been a lot of places. I’ve been all around the world. Seen a lot of faces. Never knowing where I was.”
Lagu “Strong” kembali mengajak kita ke era 80-an, namun dengan balutan yang modern. Liriknya menggambarkan tentang hubungan yang saling melengkapi dan keberadaan sang kekasih membuat diri menjadi lebih kuat dalam menghadapi kehidupan. “Happily” bermain dengan irama Folk yang riang. Masih dengan lirik tentang cinta, tetapi terasa tidak biasa, dengan unsur Folk Rock yang meriah.
“Right Now” menceritakan tentang rasa kesepian dan keinginan untuk bersama orang yang dicintai. Pengaturan vokal dalam lagu balada ini menjadikannya semakin terdengar sedih dan sekaligus menyentuh. Berbeda total dengan “Right Now,” lagu “Little Black Dress” kental dengan nuansa Rock & Roll dengan distorsi gitar yang menemani vokal One Direction hampir di seluruh bagian lagu.
“Through The Dark” dapat dikatakan sebagai salah satu lagu terbaik dalam album “Midnight Memories.” Irama Folk Rock yang terbangun dengan baik dari intro hingga bagian bridge sampai ke refrain membuat lagu ini terasa klimaksnya. Liriknya tak kalah menarik, dengan keinginan untuk memberikan dukungan saat seseorang sedang merasa jatuh dalam kegelapan. Inspirasional dan sekaligus menyemangati. “Through The Dark” hampir terdengar seperti lagu milik Mumford & Sons, tetapi dengan gaya Pop One Direction.
“Something Great” menggambarkan keinginan dan ajakan untuk menjalin sebuah hubungan yang sempurna. Simak saja lirik lagu yang juga ditulis oleh Gary Lightbody dari Snow Patrol ini. “Come on, jump out at me. Come on, bring everything. Is it too much to ask for something great?” “Little White Lies“ menjadi lagu yang paling terdengar berbeda dalam album. Lebih modern dan hampir menyentuh EDM, tetapi masih memiliki unsur gitar dan drum, meskipun lebih terdengar elektronik. “Better Than Words” mengembalikan “Midnight Memories” ke jalur arena rock. Medium beat yang ceria, membuat lagu ini cocok sebagai penutup album.
“Midnight Memories” layak diacungi jempol sebagai usaha One Direction untuk lebih mendapatkan pengakuan dari kritikus musik. Bukannya memilih untuk mengikuti keinginan penggemar remaja yang lebih menyukai musik Bubblegum Pop, EDM, atau Dance, One Direction justru bermain dengan musik Rock yang terasa klasik. Keberanian ini tampaknya berbuah hasil yang baik. Selain menghasilkan album yang enak dinikmati, secara kualitas, “Midnight Memories” juga dapat dipertanggung jawabkan. Respon pasar juga terlihat positif, terbukti dengan berhasilnya album ini meraih posisi puncak Itunes di seluruh dunia saat perilisannya, bahkan juga mencapai peringkat pertama di Bllboard 200. Semoga keseriusan dari One Direction ini merupakan bukti bahwa mereka bukanlah sekedar boyband biasa, tetapi merupakan sebuah band yang terus berkembang dengan kejutan-kejutan yang menarik.
Title: Midnight Memories
Artist: One Direction
Lable: SyCo Muisc / Sony Music Indonesia
Tracklisting:
1. “Best Song Ever” 3:22
2. “Story of My Life” 4:05
3. “Diana” 3:05
4. “Midnight Memories” 2:56
5. “You and I” 3:58
6. “Don’t Forget Where You Belong” 4:01
7. “Strong” 3:04
8. “Happily” 2:55
9. “Right Now” 3:20
10. “Little Black Dress” 2:35
11. “Through the Dark” 3:41
12. “Something Great” 3:56
13. “Little White Lies” 3:17
14. “Better Than Words” 3:30
I work in the entertainment, publishing & social media industry. Observes & writes about it. Author of ONE DIRECTION The Unofficial Book & Buku Pop Superstars.
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.