Tidak banyak band yang mampu memukau dunia hingga menimbulkan fenomena dan histeria yang luar biasa. Masa kejayaan Beatles yang pernah mewarnai sejarah musik seakan terulang dengan kehadiran One Direction. Tidak hanya memukau negara asal mereka saja, tetapi One Direction berhasil mencuri hati jutaan remaja di seluruh dunia dan menciptakan fenomena global. Kisah kesuksesan One Direction diangkat menjadi sebuah film dokumenter yang diberi judul “This Is Us.”
Harry Styles, Liam Payne, Louis Tomlinson, Niall Horan, dan Zayn Malik adalah remaja yang memiliki impian untuk menjadi seorang bintang. Mereka berlima secara terpisah melakukan audisi di sebuah program pencarian bakat The X-Factor. Perjalanan solo Harry, Liam, Louis, Niall, dan Zayn ternyata harus terhenti. Tetapi, kesempatan menghampiri mereka ketika juri The X-Factor dan sekaligus produser musik Simon Cowell memutuskan untuk menyatukan mereka menjadi sebuah boyband dengan nama One Direction.
Meskipun tidak berhasil menjadi juara dalam program The X-Factor UK, tetapi One Direction berhasil mencuri perhatian penonton program ini khususnya remaja. Secara cepat penggemar One Direction terus bertambah, seiring dengan meningkatnya popularitas mereka. Harry, Liam, Louis, Niall, dan Zayn menjadi magnet teriakan histeris para fans remaja wanita. Berbagai single, album, dan tiket konser One Direction laris hingga memecahkan berbagai rekor penjualan. Kini, kehidupan kelima anak muda ini berubah secara dramatis. Kehidupan sehari-hari One Direction dipenuhi dengan berbagai jadwal dan kesibukan. Di tengah perubahan dramatis yang mereka alami, para personil One Direction juga berusaha untuk merasakan kehidupan normal layaknya anak muda lain.
“This Is Us” menangkap berbagai sisi kehidupan dan karir One Direction. Mulai dari kisah mengenai terbentuknya One Direction hingga langkah cepat mereka menuju kesuksesan. Perjalanan tour konser keliling dunia, berbagai cuplikan dari berita mengenai One Direction, wawancara dengan kelima personilnya, testimoni dari keluarga, sahabat, dan manajemen, hingga konser sold out di berbagai negara menjadi konten dalam film dokumenter ini. Beberapa wawancara dan testimoni yang dihadirkan terasa sangat candid dan jujur. Bersiaplah untuk merasa sedih, terharu, hingga tertawa dengan pernyataan-pernyataan dari para personil One Direction sendiri dan juga berbagai narasumber.
Kepribadian menjadi bagian yang terpenting dari One Direction. Harry, Liam, Louis, Niall, dan Zayn sangat jujur dalam menampilkan kepribadian sejati diri mereka di film “This Is Us.” Hal ini akan membuat kita merasa mengenal mereka secara dekat dan sekaligus memahami mengapa para gadis-gadis remaja bisa histeris dengan keberadaan One Direction. Tingkah jahil, konyol, dan kekanak-kanakan dari para personil One Direction menjadi kunci yang menghidupkan This Is Us. Sutradara Morgan Spurlock dengan cukup handal menangkap berbagai kejadian yang memperlihatkan kepribadian tersebut secara eksplisit.
Bagi penggemar One Direction atau yang dikenal sebagai Directioners, format 3 dimensi adalah pilihan wajib dalam menonton “This Is Us.” Dalam 3D, penampilan konser One Direction di film “This Is Us” membuat kita seakan-akan merasakan atmosfer pertunjukkan yang sesungguhnya. Para Directioners juga akan bisa merasa terhubung lebih dekat dengan Harry, Liam, Louis, Niall, dan Zayn melalui gambar-gambar mereka yang terlihat seperti keluar dari layar.
“This Is Us” adalah sebuah film dokumenter yang menggambarkan fenomena One Direction dengan baik. Penggemar One Direction akan merasa semakin dekat dengan idola mereka, sedangkan penikmat film dan musik yang masih awam dengan One Direction akan bisa mengetahui sebab dibalik terjadinya fenomena boyband yang satu ini. Siapkan diri untuk mendengar nyanyian bersama dan teriakan histeris selama menonton This Is Us. Karena, para Directioners dijamin akan meramaikan bioskop untuk menikmati waktu bersama idola mereka di layar lebar. Let’s enjoy the phenomenon.
Supported By: Sony Pictures Indonesia/Tristar Pictures
Photos: Sony Pictures Indonesia/Tristar Pictures
Leave a Reply
You must be logged in to post a comment.