“The Maze Runner,” Mendebarkan Hingga Saat Terakhir │Review Film

September 18, 2014

Film “The Maze Runner” menceritakan tentang seorang pemuda bernama Thomas (Dylan O’Brien) yang secara tiba-tiba terbangun di tempat bernama Glade. Tidak hanya itu, Thomas pun kehilangan memori dan tidak mengingat apapun termasuk nama dirinya sendiri. Di tempat yang bernama “Glade,” Thomas hidup dengan banyak anak laki-laki muda yang ternyata mengalami masalah yang serupa dengannya, yaitu sama-sama tidak bisa mengingat apapun. The Glade sendiri dikelilingi oleh empat tembok raksasa yang berfungsi sebagai penjaga untuk mengamankan para pemuda tersebut karena ketika malam hari tiba, terdapat makhluk ganas yang bernama Grievers yang siap memangsa mereka.

Di luar Glade sendiri, terdapat labirin yang luar biasa kompleks. Labirin itu selalu berubah-ubah arah dan denahnya sehingga jika tidak hati-hati, orang yang akan masuk kedalam labirin tersebut akan terperangkap di dalamnya dan menjadi mangsa para Grievers. Hal ini sangat menyulitkan bagi para pemuda tersebut untuk mencari jalan keluar dari Glade sehingga tak heran mereka sudah terperangkap sejak 3 tahun lamanya. Ironisnya, hanya labirin itu sajalah jalan satu-satunya untuk keluar dari tempat tersebut.

Disana Thomas belajar banyak hal, dia diajak tur mengelilingi glade dan melihat dimana minatnya antara di rumah pekerja yang bertugas membangun rumah dan bangunan lain, atau di dapur sebagai koki, di rumah jagal, atau sebagai pelari. Thomas terus menerus mengagumi para pelari, dan dia tahu ambisinya adalah untuk menjadi pelari di maze. Thomas yang begitu ingin menjadi pelari, dia akhirnya melawan peraturan dengan caramemasuki labirin mengerikan itu dan pergi menyelamatkan Albi sahabatnya yang diikuti oleh Minho, pimpinan para pelari. Selama malam berlalu Thomas menjadi orang satu satunya yang bertahan hidup menghadapi griever, beserta Minho yang menyesal setelah dirinya meremehkan Thomas pada awalnya.

Setiap hari, beberapa pemuda mencoba memetakan pola yang selalu berubah dari dinding labirin tersebut. Setiap bulan ada seorang anak yang baru, tetapi setelah seorang gadis tiba dengan pesan mengatakan bahwa dia adalah yang terakhir, gadis itu justru mengalami koma. Thomas menyadari dirinya dapat mendengar gadis itu berbicara di kepalanya dan ketika dia terbangun, mereka bersatu bersama dengan lainnya mencoba mencari cara untuk melarikan diri dari labirin ini. Belakangan, Thomas tahu bahwa namanya adalah Theresa dan mereka mampu bertelepati, Thomas juga yakin dia mengenal gadis itu tetapi dia tidak menceritakan pada siapapun.

Setelah kemunculan Theresa, segalanya berubah, matahari tidak lagi terbit, dan dan dinding tidak lagi tertutup. Griever berkeliaran bebas sepanjang waktu , dia membunuhi seorang anak setiap harinya. Akhirnya anak-anak yang tersisa menyusun rencana untuk melawan griever sekaligus mencari jalan keluar dari labirin, mereka tidak mau membiarkan teman-teman mereka dibunuhi oleh griever satu persatu.

Apakah kedatangan Thomas ke tempat ini akan menjadi berkah atau bencana bagi anak-anak Glade yang lain? Siapa sebenarnya sosok Creator yang menempatkan mereka di sini? Langsung saja saksikan film “The Maze Runner” di bioskop kesayangan anda semua.