The Lone Ranger, Petualangan Duo Koboi dan Indian

Posted by
July 4, 2013

the-lone-ranger-poster10

Setelah sukses dengan 4 seri film bajak laut, Pirates of the Caribbean, Johnny Depp kembali bekerjasama dengan produser Jerry Bruckheimer. Depp dan Bruckheimer juga mengajak kembali sutradara 3 film seri awal Pirates of the Caribbean, Gore Verbinski. Kali ini, mereka mencoba untuk membangkitkan kembali dunia western melalui The Lone Ranger. Film yang diadaptasi dari drama radio ini menjadi perjudian besar bagi Walt Disney Pictures yang mengeluarkan budget sebesar 250 Juta Dollar sebagai biaya produksinya.

John Reid, seorang pemuda yang baru saja menyelesaikan sekolah hukum, kembali ke kampung halaman untuk menjadi Jaksa Wilayah. Setelah kembali ke kampung halamannya, John membantu sang Kakak, Dan Reid untuk memecahkan suatu kasus misterius. Penyelidikan tersebut ternyata berakhir pada serangan yang dilakukan oleh gerombolan penjahat terhadap tim mereka. Peristiwa yang diluar dugaan itu, membuat John harus mengungkap semua misteri tanpa bantuan sang Kakak.

Tonto, seorang Indian eksentrik juga memiliki agenda sendiri dalam mencari gerombolah penjahat yang sama. Akhirnya, Ia membantu John dalam usaha membekuk sang dalang kejahatan. Hubungan John dan Tonto yang pada awalnya tidak harmonis, ternyata mencair seiring dengan petualangan mereka. Atas saran Tonto, John juga berubah menjadi sorang pembela kejahatan yang mengenakan topeng hitam dalam setiap aksinya.

the-lone-ranger-picture05

The Lone Ranger adalah sebuah film petualangan western yang penuh dengan adegan aksi menegangkan. Jika kita pernah menyaksikan serialnya di televisi, kesan nostalgia juga tidak akan terelakkan. Mulai dari aksi kejar-kejaran dengan berkuda, adegan tembak menembak, hingga ilustrasi musik yang sangat familiar. Bentangan padang pasir, bukit-bukit ala western yang gersang juga sangat menunjang sebagai kanvas yang memperindah film.

Armie Hammer berperan sebagai John Reid alias The Lone Ranger. Hammer pertama kali mendapatkan perhatian publik sejak bermain sebagai Kembar Winklevoss di film The Social Network. Akting dan postur Armie Hammer sebagai seorang koboi yang gagah tetapi sensitif, terasa sangat pas. Johnny Depp kembali memunculkan gaya signature dalam perannya sebagai Indian misterius yang eksentrik, Tonto. Peran Depp sebagai Tonto, sama sekali berbeda dengan karakter Tonto yang sudah kita kenal sebelumnya. Meskipun terkadang muncul kesan yang terlalu konyol, tetapi Depp berhasil memberikan nilai hiburan yang tinggi melalui aktingnya. Kocak, konyol dan sekaligus tangguh.
the-lone-ranger-picture02

Adegan ending yang dihadirkan oleh sutradara Gore Verbinski adalah bagian yang tidak boleh dilewatkan dari film The Lone Ranger. Pertempuran dan kejar-mengejar di 20 menit menjelang film selesai, disajikan dengan gaya yang spektakuler. Tampaknya, biaya mahal yang telah dikeluarkan, benar-benar dimanfaatkan untuk membangun adegan klimaks yang dahsyat. Mungkin pada beberapa bagian, The Lone Ranger terasa serba terlalu berlebihan. Mulai dari cerita, kekonyolan humornya, keeksentrikan tokohnya, hingga adegannya, semua dibuat serba over the top. Tetapi, bagian akhir The Lone Ranger akan membuat siapapun takjub.

Western bukanlah suatu tema yang ramah bagi penonton awam. Namun, The Lone Ranger berusaha keras untuk menghilangkan kesan tersebut. Jika sukses besar, film ini tidak hanya akan menghasilkan sekuel. Mulai dari merchandise hingga theme park kemungkinan besar akan dikapitalisasi oleh Disney. Kangen bernostalgia dengan film bergaya koboi dari barat? The Lone Ranger, dapat menjadi pilihan bagi Flagers di tengah penuhnya film-film musim panas Hollywood yang tayang di bioskop.

Supported by: Disney Pictures

Photo Credits: Disney Pictures

Comments and 6,513 views

Gia Adhika

I work in the entertainment, publishing & social media industry. Observes & writes about it. Author of ONE DIRECTION The Unofficial Book & Buku Pop Superstars.

Related Posts

COMMENT

Leave a Reply