Rayi Putra, Astono Andoko dan Anindyo Baskoro atau yang dikenal sebagai RAN, telah resmi meluncurkan album ke-4 mereka, “Hari Baru.” Launching album yang diadakan pada hari Kamis, 30 Januari 2014 di Exodus, Kuningan City tersebut, menghadirkan banyak kejutan untuk semua undangan dan juga RANers yang hadir. Sesuai dengan judul albumnya, RAN seakan-akan ingin menyampaikan nuansa dan pesan “Hari Baru” selama acara berlangsung.
Launching dimulai sekitar jam 20.00WIB. Menjelang dibukanya acara, MC mengajak penonton melakukan countdown mengikuti petunjuk di layar LCD raksasa yang juga online dengan website www.ranforyourlife.com. Setelah countdown usai, kejutan pertama langsung dihadirkan oleh RAN dengan pemutaran perdana video musik kedua dari album “Hari Baru” yang berjudul “Begitu Saja.” Sambutan meriah terdengar dari semua pengunjung yang hadir. Video musik “Begitu Saja” yang ringan dan menggelitik juga berhasil menghadirkan tawa massal di tengah venue karena bagian ending yang unik dan mengejutkan.
Setelah video musik “Begitu Saja” selesai diputar, pertunjukkan peluncuran album “Hari Baru” langsung dimulai. Band pengiring mulai memainkan intro berupa musik instrumentalia “Awake” yang merupakan lagu pembuka di album “Hari Baru.” Dari layar LCD raksasa, tampak Rayi, Asta dan Nino yang berjalan dari eskalator di depan Exodus menuju ke tengh panggung. Teriakan histeris terdengar dari para RANers yang melihat idola mereka berjalan dari arah belakang. “Fly Away” langsung diusung sebagai pembuka rangkaian acara launching album “Hari Baru.” Meskipun “Fly Away” diambil dari album terbaru RAN, tetapi sebagian penonton terlihat sudah cukup familiar dengan lagu ini. Bahkan, penonton sudah terdengar melakukan sing-a-long selama penampilan lagu “Fly Away” berlangsung.
Lagu-lagu lain dari album “Hari Baru” seperti “Curiga,” dan “Begitu Saja” juga ditampilkan oleh RAN, dan mendapatkan sambutan yang sangat meriah dari para penonton. Bahkan lagu “Dekat di Hati” yang dibawakan menjelang penutupan acara, juga diiringi dengan sing-a-long yang cukup keras. Tampaknya, sebagain besar penonton memang sudah memiliki album “Hari Baru” dan cukup akrab dengan lagu-lagu dari album yang telah tersedia sejak bulan Desember 2013 tersebut.
Kejutan berikutnya yang dihadirkan oleh RAN adalah sebuah kolaborasi yang menampilkan penyanyi pria bersuara khas, Tulus. Kehadiran Tulus di tengah panggung launching album “Hari Baru” mendapatkan sambutan luar biasa dari penonton. Setelah membawakan lagu ini, Tulus dan RAN juga berdialog mengenai awal kolaborasi mereka dalam lagu “Kita Bisa” yang dibawakan pada malam itu. Sepanjang pertunjukkan, Rayi dan Nino menjaga komunikasi dengan terus berdialog kepada penonton. Mereka juga tidak berhenti-henti mengucapkan terima kasih kepada semua pihak dan juga RANers yang selalu mendukung RAN. Asta yang tidak banyak mengeluarkan kata-kata, tampil hangat dengan melemparkan senyumannya kepada RANers yang berteriak-teriak memanggil namanya.
Selain membawakan lagu-lagu dari album “Hari Baru,” RAN juga tetap menampilkan hits mereka dari album-album sebelumnya. “Salah Tingkah,” “Hanya Untukmu,” “Nothing Lasts Forever,” “Sepeda” dan “Pandangan Pertama,” lagu hits yang pertama kali mengangkat nama RAN ke permukaan industri musik, juga tidak lupa untuk mereka hadirkan. Beberapa lagu hits lainnya juga diselipkan secara medley pada acara launching ini.
RAN menutup launching album ke-4 mereka dengan lagu “Hari Baru.” Dinamika dan spirit dari lirik lagu ini memang sangat sesuai untuk menjadi penutup acara pada malam itu. Tradisi melemparkan t-shirt yang bertuliskan “Thank You” di akhir acara juga tetapi dihadirkan bersama dengan confetti yang membuat suasana semakin meriah. Album “Hari Baru” yang mencerminkan perubahan musikalitas dari RAN memang merupakan salah satu album terbaik dari musisi Indonesia untuk tahun ini. Sebuah album yang layak untuk dirayakan peluncurannya dengan sebuah selebrasi yang meriah. Selamat untuk RAN yang telah sukses menggelar #HariBaruAlbumLaunch, semoga album ini juga disambut dengan penjualan yang sukses secara komersial.
I work in the entertainment, publishing & social media industry. Observes & writes about it. Author of ONE DIRECTION The Unofficial Book & Buku Pop Superstars.
