12 Menit : Kemenangan Untuk Selamanya | Movie Review

Posted by
January 28, 2014

12-Menit-Poster

Jika salah satu faktor keberhasilan sebuah film adalah dimulai dari sebuah tema yang tidak biasa, film yang satu ini memenuhi syarat tersebut. Film “12 Menit : Kemenangan Untuk Selamanya” adalah film yang diangkat dari kisah nyata tentang kehidupan anak-anak marching band di kota Bontang, kota kecil di Kalimantan yang berjuang keras selama ribuan jam untuk tampil 12 menit di sebuah kejuaraan tingkat nasional. Sebuah film yang menjadi gambaran inspiratif bagi setiap orang yang menontonnya.

Namun sesungguhnya, makna dalam cerita ini adalah ungkapan hati untuk menentukan pilihan dalam kehidupan. Dalam 108 menit, anda akan diajak untuk memahami setiap konflik yang dialami masing-masing tokoh ketika mereka dihadapkan oleh pilihan. Adalah tiga anak muda bernama Elaine (Amanda Sutanto), Lahang (Hudri) dan Tara (Arum Sekarwangi) dengan latar belakang yang berbeda-beda namun disatukan dalam sebuah pilihan yang sama, yakni sama-sama ingin mendapatkan pengakuan dan mencapai impian sesuai ukuran masing-masing.

12MENIT002

Lahang misalnya, seorang remaja keturunan dayak yang sepanjang hidupnya tinggal bersama sang ayah dalam adat dayak yang sangat kental. Kendati demikian Lahang memiliki angan-angan meraih mimpinya yaitu pergi ke Jakarta dan melihat puncak monas tapi terhalang karena kondisi kesehataan ayahnya. Berbeda dengan Tara, gadis manis yang mengalami masalah pendengaran setelah kecelakaan mobil yang juga menewaskan ayahnya. Ia merasa dibuang oleh ibunya yang harus pergi ke Eropa untuk kuliah, namun didalam hati kecilnya ia ingin membuat sang ibu merasa bangga. Dari dua kisah anak manusia itu, Elaine sebenarnya memiliki keluarga yang masih lengkap. Tapi sebagai keturunan Jepang, ia dididik oleh ayah yang disiplin. Elaine harus mengikuti semua kemauan ayahnya termasuk mengikuti ayahnya bertugas di Bontang, sebagai tenaga ahli kimia di sebuah perusahaan nasional.

Mereke betiga dipertemukan di sebuah organisasi Marching Band di Bontang, yang sedang menjalani latihan keras untuk berkompetisi dalam kejuaraan nasional bernama Grand Prix Marching Band yang diselenggarakan di Jakarta. Rene, pelatih baru mereka punya tugas berat untuk membawa mereka menjadi juara. Sebuah kemenangan yang akan diingat untuk selamanya oleh para warga Bontang disana.

12MENIT028

Tapi tanpa didukung oleh akting dari aktor dan aktris yang hebat, apalah arti sebuah cerita yang bagus? Oleh sebab itu, Big Pictures Production dan Cinevisi mengajak Titi Rajo Bintang, Olga Lydia, Didi Petet dan Niniek L Karim untuk turut mendukung film ini. Dalam arahan sutradara Hanny R Saputra yang langsung mengambil gambar di tanah Bontang, film “12 Menit : Kemenangan Untuk Selamanya” menjadi film yang pantas masuk daftar “Film Indonesia yang Harus Anda Tonton Tahun 2014”.

Titi Rajo Bintang memerankan sosok Rene, seorang pelatih berkemauan keras untuk membawa anak-anak unitnya menjadi pemenang di Grand Prix Marching Band. Tegas, non-toleran, egois dan penuh wibawa. Ada beberapa scene yang mungkin dibuat untuk menunjukkan sikap kepimpinan Rene, tapi sayangnya belum dapat menggugah hati kecil ini dengan dialog-dialog yang kurang kuat. Tapi untuk urusan akting, saya rasa tidak ada aktris lain yang pantas memerankan karakter Rene selain Titi (selain mengingat kenyataan bahwa Titi Rajo Bintang adalah pemain drum).

12MENIT025

Walaupun pilihan akting terbaik saya jatuhkan kepada Niniek L Karim, yang berperan sebagai nenek Tara di film ini. 2 Piala Citra sebagai Best Supporting Actress miliknya bukan prestasi omong kosong dan aktingnya di film ini membuktikan bahwa Niniek L Karim memang seorang aktris senior papan atas. Ia sendiri beradu akting dengan Didi Petet yang sudah tidak diragukan lagu kualitasnya dalam dunia perfilman Indonesia. Walau hampir tanpa cacat, film ini punya banyak PR yang belum terselesaikan, salah satunya adalah masalah dialog yang kurang natural dan beberapa adegan-adegan klimaks yang seharusnya bisa dijadikan sebagai pamungkas malah gagal menggungah perasaan penonton.

Comments and 7,490 views

Rendy Tsu

Music Director, Album Reviewer, and Blogger.

Related Posts

COMMENT

Leave a Reply